Pendidikan Kesehatan Masyarakat bukan hanya pelajaran di kelas saja, namun juga merupakan kumpulan pengalaman di mana saja serta kapan saja sepanjang bisa memengaruhi pengetahuan sikap serta kebiasaan sasaran pendidikan. Pendidikan kesehatan tak bisa secara mudah diberikan oleh seseorang pada orang lain, sebab pada akhirnya sasaran pendidikan itu sendirilah yang bisa merubah kebiasaan serta tingkah lakunya sendiri. Bahwasanya yang harus dilakukan oleh pendidik yaitu menciptakan sasaran supaya individu, keluarga, kelompok serta masyarakat bisa merubah sikap dan tingkah lakunya sendiri. Pendidikan kesehatan masyarakat bisa dikatakan berhasil jika sasaran pendidikan (individu, keluarga, kelompok serta masyarakat) telah merubah sikap serta tingkah lakunya berdasarkan dengan tujuan pendidikan kesehatan masyarakat yang ah ditetapkan.
Alat bantu serta media pendidikan kesehatan yang digunakan oleh para peserta pendidikan dalam menyampaikan bahan pengajaran, biasanya disebut alat peraga. Elgar Dale mengelompokkan alat peraga tersebut dalam 11 jenis dan sekaligus menggambarkan mengenai tingkat intensitas tiap alat bantu itu dalam sebuah kerucut. Menempati dasar kerucut ialah benda asli yang memiliki intensitas tertinggi yang disusul dengan benda tiruan, sandiwara, field trip/kunjungan lapangan, pameran, demonstrasi, televisi, film, rekaman/radio, kata-kata dan tulisan. Penyampaian bahan dengan kata saja sangatlah kurang efektif/intensitas terendah.
Kegunaan alat bantu pendidikan kesehatan
Alat bantu serta media pendidikan kesehatan yang digunakan oleh para peserta pendidikan dalam menyampaikan bahan pengajaran, biasanya disebut alat peraga. Elgar Dale mengelompokkan alat peraga tersebut dalam 11 jenis dan sekaligus menggambarkan mengenai tingkat intensitas tiap alat bantu itu dalam sebuah kerucut. Menempati dasar kerucut ialah benda asli yang memiliki intensitas tertinggi yang disusul dengan benda tiruan, sandiwara, field trip/kunjungan lapangan, pameran, demonstrasi, televisi, film, rekaman/radio, kata-kata dan tulisan. Penyampaian bahan dengan kata saja sangatlah kurang efektif/intensitas terendah.
Kegunaan alat bantu pendidikan kesehatan
- Menimbulkan minat sasaran pendidikan.
- Mencapai sasaran yang lebih banyak.
- Membantu untuk mengatasi hambatan bahasa.
- Merangsang sasaran pendidikan demi melaksanakan pesan kesehatan.
- Membantu sasaran pendidikan demi belajar lebih banyak serta cepat.
- Merangsang sasaran pendidikan demi meneruskan pesan yang diterima pada orang lain.
- Memudahkan dalam penyampaian bahan pendidikan dan informasi oleh para pendidik atau pelaku pendidikan.
- Memudahkan dalam penerimaan informasi oleh sasaran pendidikan.
- Mendorong keinginan masyarakat dalam mengetahui, lalu lebih mendalami, serta akhirnya memberi pengertian yang lebih baik.
- Membantu menegakkan pengertian yang telah didapat.
- Alat bantu lihat / visual aids seperti slide, film, film strip, gambar, peta, bagan, bola dunia, boneka, danlain-lain.
- Alat bantu dengar / audio aids seperti piringan hitam, radio, pita suara, dan lain-lain.
- Alat bantu lihat dengar / audio visual aids seeprti televisi dan VCD.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Ilmu Kesehatan /
Kesehatan Masyarakat
dengan judul Pendidikan Kesehatan Masyarakat. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://ibuhamilbayisehat.blogspot.com/2013/07/pendidikan-kesehatan-masyarakat.html. Terima kasih!
Ditulis oleh:
Anonim - Sabtu, 20 Juli 2013
Belum ada komentar untuk "Pendidikan Kesehatan Masyarakat"
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.