Daftar Blog Saya

Diberdayakan oleh Blogger.

Makanan Bayi

Makanan Bayi yang utama tetaplah ASI. Karena semua kebutuhan gizi serta nutrisi bayi sudah ada dalam ASI, terutama untuk bayi yang masih berusia di bawah 6 bulan. Kandungan nutrisi serta gizi ini tak bisa tergantikan meski dengan susu formula cap paling mahal sekalipun. Memberikan ASI secara eklsusive pada bayi sangatlah penting hingga bayi berusia 6 bulan, artinya selama 6 bulanpertama, bayi tak membutuhkan makanan tambahan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan gizinya. Setelah berusia 6 bulan, barulah bayi bisa mulai diperkenalkan terhadap makanan pendamping ASI atau biasa disebut MPASI.


Memberi bayi makanan pendamping ASI baiknya secara bertahap, baik itu dilihat dari jenis makanan, tekstur serta jumlah porsinya. Selain itu, kekentalan makanan bayi serta jumlahnya juga harus disesuaikan berdasar kesiapan bayi untuk menerima makanan tersebut. Dari sisi tekstur makanannya, mulanya bayi haruslah diberikan makanan semi padat, sementara makanan padat mulai bisa diberikan saat bayi sudah mulai tumbuh gigi. Porsi makanan sebaiknya juga berangsur, mulai dari satu sendok sampai berangsur tambah sesuai porsi bayi. Sebaiknya, pengenalan pada makanan bayi ini dimulai dari satu jenis makanan dulu, misalkan pisang, alpukat atau pepaya. Selanjutnya, perhatikan respon bayi saat diberi makanan tersebut, apa bayi Bunda menerima makanan yang Bunda suapkan atau tidak. Bila si kecil menolak, maka jangan dipaksakan, berilah makanan bayi pendamping jenis lainnya. Biasanya, bayi ebih suka pada makanan dengan rasa manis, oleh karenanya, berikanlah makanan bayi seperti buah pada ujung lidah serta sayuran pada bagian tengah lidah. Utamakanlah pemberian sayuran dibandingkan buah-buahan, sebab citarasa sayuran cenderung langu seta kurang dsukai bayi. Jika bayi terus dikenalkan pada rasa manis, dikhawatirkan bayi tak akan suka sayuran.

Saat bayi berusia 6-9 bulan tekstur makanan baiknya berupa makanan cair serta lembut. Misalkan bubur buah, bubur susu atau bisa juga bubur sayur yang dihaluskan. Saat bayi berusia 10-12 bulan, bisa mulai dikenalkan makanan padat, namun tetap dengan tekstur lunak, misalkan nasi tim. Saat usia 12-24 bulan, bayi sudah dapat diperkenalkan makanan keluarga, akan tetapi tetap pertahankan rasa. Hindarilah makana yang bisa mengganggu organ pencernaannya, seperti makanan dengan bumbu terlalu tajam, terlalu asam, pedas dan berlemak.
PUSAT GROSIR DISTRIBUTOR KULAKAN
100out of 100 based on 99998 ratings. 1 user reviews.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Nutrisi Bayi / Perawatan Bayi dengan judul Makanan Bayi. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://ibuhamilbayisehat.blogspot.com/2013/07/makanan-bayi.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: Anonim - Minggu, 28 Juli 2013

Belum ada komentar untuk "Makanan Bayi"

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.

Entri Populer

Artikel Ibu Hamil